Tiba-tiba aku kali ini menulis dari Taipei, Taiwan. Iya, pulai kecil sebelah timur Tiongkok yang sedikit diasingkan dari pengakuan dunia sebagai sebuah negara demokrasi. Sudah satu tahun lebih sejak tiba di sini. Sebenarnya hari ini tetiba rindu dengan keasikanku sejak belasan tahun lalu di saat sedang bosan di kamar, yaitu menulis blog. 

Tahun ini cukup penuh pilu terutama sejak tinggal di pulau ini. Serangan virus dari awal tahun membawa dampak ke diri pribadi. Beberapa pekerjaan sampingan bubar jalan sejak semester lalu. Ketika berencana mudik di liburan musim panas, pandemi menghalanginya. Taiwan sendiri cukup aman dari virus ini. Hanya dua bulan di awal saja sempat ada pengetatan dari pemerintahnya sehingga beberapa aktivitas harus dijalankan dari rumah atau kosan. Kuliah diubah menjadi bersistem daring. Namun, aku sempat dapat kesempatan mengajar bahasa Indonesia tanpa sistem daring. Alasannya sederhana; sulit mengajar bahasa asing secara daring bagi pelajar yang baru pertama kali mengenal bahasanya. 

Saat ini, walau sedang jalani liburan musim panas, aku sangat disibukkan dengan penelitian dengan profesorku. Cukup padat setiap hari dan malamnya. Waktu untuk menikmati liburan disempatkan sesekali setiap minggunya. Tapi, aku tidak ngeluh karena dengan begini aku bisa ada kegiatan walau tidak bisa mudik tahun ini.

Aku ingin coba mulai aktif menulis lagi di sini dan di blog berbahasa inggris yang lain. Aku pikir aku harus kasih tantangan ke diri sendiri dengan menulis satu tulisan tiap dua hari sekali. Tapi sepertinya aku akan lebih aktif di blog berbahasa inggrisnya karena sekalian mengasah terus kemampuan menulisku dalam bahasa asing. 

Ke depannya, aku ingin menulis tentang apa saja yang aku alami selama tinggal di Taiwan. Semoga bisa atur waktu, deh!